Profil lengkap Vitamin B Kompleks
VITAMIN B KOMPLEKS
Istilah Vitamin berasal
dari "vitamine", dibuat oleh ahli biokimia Polandia Kazimierz Funk
(1912). Vitamin memiliki dasar dari kata “vital” dan “amina” yang berarti amina
hidup. Vitamin adalah senyawa organik yang dibutuhkan dalam pertumbuhan dan
mempertahankan hidup manusia yang secara alami tidak mampu untuk mensintesis
senyawa tersebut melalui proses anabolisme yang tidak tergantung faktor lingkungan
kecuali udara. Senyawa tersebut sangat penting untuk transformasi energi dan
pengaturan metabolisme tubuh (Andarwulan dan Koswara, 1992).
Vitamin
berperan sebagai katalisator dalam reaksi biokimia tubuh. Sifat larut dalam
lemak atau larut dalam air di pakai sebagai dasar klasifikasi vitamin. Vitamin
tampaknya memiliki peran pendukung dalam mempertahankan fungsi sistem kekebalan
tubuh yang dapat membantu mencegah beberapa penyakit.
Diantara
vitamin tersebut, terdapat vitamin yang larut dalam air salah satunya adalah
vitamin B Kompleks. Vitamin-vitamin tersebut diantaranya tiamin, riboflavin,
niasin, asam pantotenat, biotin,vitamin B12, dan folat. Vitamin ini bisa
didapatkan dengan dikonsumsi menjadi satu kesatuan atau terpisah.
Jika
dilihat dari kebermanfaatan vitamin didalam tubuh, dapat diketahui bahwa
mekanisme kerja vitamin didalam tubuh sangatlah kompleks. Jika terjadi
kekurangan ataupun kelebihan bisa saja menyebabkan berbagai macam gangguan
homeostasis tubuh, oleh karena itu sangat diperlukan pengetahuan mengenai
masing-masing profil vitamin B Kompleks.
Berikut link menuju masing-masing profil vitamin B kompleks yang berisi keterangan mengenai:
- Bagaimana metabolisme masing-masing vitamin B kompleks?
- Bagaimana mekanisme biokimia dari fungsi masing-masing vitamin B kompleks?
- Apa yang terjadi jika terjadi defisiensi?
- Siapa saja yang memiliki faktor resiko dalam setiap gangguan yang ditimbulkan oleh masing-masing vitamin B kompleks?
- Apakah vitamin tersebut memiliki toksisitas?
Comments
Post a Comment